Selasa, 15 Januari 2013

Pro Patria Tampil Tanpa Suporter

Mengingat pada beberapa waktu lalu saat laga persahabatan antara pro patria melawan ac Milan, dalam pertandingan tersebut mereka harus berhenti dan tak meneruskan pertandingan di karenakan salah satu pemain ac Milan menjadi korban rasialisme dan ia serta pemain ac millan lainnya keluar dari laga tersebut, prince boateng telah menjadi korban pelecahan penonton yang tak bertanggung jawab di karenakan itu boateng melempar bola keluar lapangan dan iapun keluar dari lapangan di ikuti dengan pemain ac millan lainnya, atas tindakan tersebut menurut peraturan bahwa itu merupakan penyalahan aturan namun meski ac Milan salah pihak FA tidak menghukum kesalahan yang di lakukan oleh Milan.

Akan tetapi pro patria selaku tuan rumah pertandingan tersebut harus menerima hukuman dengan apa yang di lakukan oleh para suportenya di laga persahabatan tersebut, pro patria akan menjalani laga tanpa penonton dalam laga selanjutnya dalam hukuman satu laga tanpa penonton ini di peruntukkan untuk bisa memberikan pelajaran bawha di dalam pertandingan tidak di benarkan adanya pelecehan antar pemain dan penonton, mungkin ini akan menjadi pembelajaran bagi para supporter lain bahwa bukanlah hal yang terhormat jika mereka menginginkan memecah konsentrasi lawan dengan melecehkannya.

Dengan tidak menghukum Milan atas tindakan mereka karena meninggalkan laga bukan berarti itu merupakan solusi yang tepat akan tetapi jika milan di hukum di khawatirkan anggapan bahwa rasialisme di dukung oleh komisi disiplin liga italia, atas tindakan yang di lakukan oleh boateng ini memang menuai dukungan dari beberapa pihak termasuk sepp blatter, karena rasialisme dalam sepak bola bukanlah hal yang di perbolehkan bagi jajaran FIFA maupun dunia sepak bola lainnya.

0 komentar:

Posting Komentar